Kapan Fill Flash digunakan
3 pertanyaan yang dapat Anda ajukan untuk menentukan penggunaan Fill Flash
- Apakah subject dalam bayang-bayang?
- Apakah lebih banyak cahaya dibelakan subject dibandingkan didepannya?
- Apakah Anda cukup dekat untuk menggunakan flash (terhadap subject)
Contoh: Subject adalah orang menggunakan topi di siang hari, bagian wajah akan dalam bayang-bayang, penggunaan flash akan memperjelas bagian wajah tanpa menyebabkan overexpose pada bagian lainnya.
Jika cahaya dibelakang subject lebih banyak daripada di depannya, (kondisi backlit). Kamera akan merekam gambar underexpose.
Jika jawaban dari salah satu ketiga pertanyaan diatas adalah Ya, maka pertimbangkan pertanyaan ketiga. Jika jarak terhadap subject tidak cukup dekat, maka percuma menggunakan flash. Built-In flash umumnya hanya berfungsi semestinya untuk jarak 9 feet (indoors). Jarak flash juga tergantung saat di outdoor dan cuaca yang terang.
Kapan tidak menggunakan Fill Flash
Pertanyaan yang diajukan adalah sama seperti diatas. Jika jawabannya adalah Tidak, maka kemungkinan besar, Fill Flash tidak diperlukan.
Ada beberapa pertimbangan tambahan untuk situasi pencahayaan dimana Fill Flash tidak diperlukan.
Flash adalah sinar putih yang sangat intense. Flash dapat menyebabkan overexposed atau warna dan tone dari suatu scene. Jika Anda ingin menangkap sinar keemasan pada sebuah daun saat sunset, jangan pernah gunakan fill flash.
Jika subject foto memiliki sumber sinar yang lebih kecil dari flash, seperti api, bara, jangan gunakan fill flash. Penggunaan reflector mungkin akan membantu anda untuk mendapatkan cahaya tambahan.
Cara setup Fill Flash
Tujuan penggunaan fill flash adalah untuk menerangi sebuah scene, bukan memberikan cahaya yg berlebih pada subject atau sumber cahaya lainnya. Ide dapat menjadi patokan saat menggunakan fill flash. Untuk meyakinkan Fill Flash berfungsi sebagaimana mestinya, Anda harus:
- tahu kekuatan flash anda
- tahu apa yang ingin anda tangkap oleh kamera Anda.
Bereksperimenlah dengan flash kamera Anda dengan berbagai situasi pencahayaan dan jarak. Ini akan membuat Anda lebih mengenal kekuatan Flash Anda, hingga Anda dapat menentukan apakah Flahs Anda akan menolong atau malah merusak image.
Image seperti apa yang Anda harapkan, apakah anda ingin menampilkan bayangan di belakang subject? Atau bayangan tipis pada wajah? Pertanyaan seperti ini harus Anda jawab dahulu. Dengan ini Anda dapat menentukan, apakah cukup menggunaka built in flash, atau off camera flash, sebuah diffuser pada flash anda, angle flash anda dan seberapa dekat anda menempatkan flash pada subject.
Setelah pertanyaan diatas terjawab, yap, jepret ajah langsung.
No comments:
Post a Comment